
5 Tips Bisnis Mobil Bekas, Agak Harga Tidak Anjlok!
5 Tips Bisnis Mobil – Di banding mobil baru, mobil bekas cenderung lebih terjangkau. Tapi, agaknya kaprah jika menganggap semua mobil bekas murah. Nyatanya, harga mobil bekas terbilag lebih stabil daripada mobil baru. Penurunan harga (depresiasi) pada mobil bekas berkisaran antara 10-15 persen. Sementara depresiasi mobil baru di tahun di tahun pertama menyentuh 15-20 persen, lalu 8-10 persen di tahun berikutnya.
Agar harga mobil yang hendak di jual tidak anjlok, lakukan tips di bawah ini.
1. Pertahankan Warna Dasar
Mengganti warna mobil sesuai selera memang sah-sah saja. Meski begitu, mobil dengan warna dasar hitam, putih, dan perak cenderung lebih banyak di cari dan punya nilai depresiasi yang lebih rendah.
2. Tambah Fitur Mobil
Tak sedikit yang memodifikasi mobil untuk meningkatkan performa atau mempercantik tampil mobil. Jadi, lakukan modifikasi sesuai rekomendasi jenis dan merek mobil. Pembeli cenderung melirik mobil perggerak empat roda dengan snorkel, lift kits, dan bull bar. Sebagai tambahan, berikan sentuhan modern dengan menambahkan Apple CarPlay dan Android Auto untu fitur hiburan.
3. Hindari Modifikasi Asal-asalan
Modifikasi yang salah sasaran justru menurunkan harga jual mobil, misalnya pengganti body kit, pengguna onderdil murah, pemilihan velg ceper, dan modifikasi mesin. Modifikasi semacam ini bisa jadi PR bagi pembeli karena harus mengembalikan kendaran ke kondisi semula. Belum lagi masalah perawatan. Pembeli umumnya lebih berminat pada mobil standar di bandingka mobil modifikasi.
4. Simpan Kelengkapan Asli Mobil
Kelengkapan aksesori pabrikan memengaruhi nilai jual mobil bekas, termasuk buku servis, buku manual, dan kunci serep. Jadi, simpan semua kunci kendaraan, pastikan surat kendaraan lengkap, dan servis mobil di bengkel resmi.
5. Gunakan Aksesori Asli
Alih-alih onderdil murah yang tidak asli, pilih aftermarket asli pabrikan sebagai aksesori mobil, misalnya tub liners, paket derek, dan roof racks. Pemasangan aksesori tambahan akan menambah kualitas kendaraan sekaligus harga jualnya.
Baca Juga: Panduan Sukses Memulai Bisnis untuk Pemula di 2025